ENGLISH LEARNING IN ELEMENTARY SCHOOL


Konsep Dasar :
  • Pembelajaran Bahasa Inggris merupakan proses belajar secara realita yang bermakna, dimana siswa dapat secara langsung merangkai kata-kata serta menggunakannya untuk berinteraksi.
  • Interaksi antar manusia dalam wujud tertentu sudah tidak dapat dibatasi oleh ruang dan waktu. Interaksi tersebut salah satunya dalam bentuk komunikasi. Komunikasi melalui media saat ini sudah menjadi suatu budaya. Media yang biasa digunakan adalah media audio, visual dan audio visual.
  • Perkembangan mobilitas komunikasi dan informasi yang kian cepat memerlukan kesiapan semua pihak untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi secara lebih efektif.
  • Pemanfaatan media komunikasi dan informasi tidak terlepas dari penggunaan bahasa. Menguasai bahasa menjadi tuntutan pertama jika kita ingin berkomunikasi dan mendapatkan informasi secara efektif.
  • Bahasa Inggris adalah merupakan suatu keharusan agar kita dapat mengakses informasi dan berkomunikasi secara efektif dan efisien.
  • Pengenalan bahasa semenjak dini dikondisikan sedemikian rupa sehingga ada ketertarikan siswa untuk belajar mengeksplorasi pengalaman sendiri dalam menggunakan bahasa sebagai media perantara pesan yang efektif.
English Learning in Elementary School :
  • Pembelajaran Bahasa Inggris pada jenjang pendidikan SD identik dengan mengajari seorang bayi bahasa ibu. Dimana secara umum anak-anak kita di sekolah dasar belum mengenal Bahasa Inggris . Sehingga hal itu akan berdampak pada pola pengajaran Bahasa Inggris pada tingkat SD yang lebih bersifat pengenalan. Sehingga diusahakan sedapat mungkin agar tercapai apa yang disebut “kesan pertama sangat mengesankan’ yang selanjutnya sebagai motivasi bagi mereka untuk mengeksplorasi khasanah berbahasa inggris pada tataran lebih lanjut. Maka dari itu diperlukan kiat-kiat khusus berupa penerapan metode-metode pembelajaran yang inovatif.
  • Dalam pengenalan Bahasa Inggris untuk siswa pengguna bahasa ibu Bahasa Indonesia, kita hendaknya menganggap siswa tersebut seorang bayi yang baru akan belajar bahasa. Kita tidak bisa memulai pengenalan belajar bahasa dengan cara menghapalkan kata dan arti, mengenalkan tensis, dan yang lainnya seperti kita belajar sewaktu di bangku SMA.
  • Tema bahasa inggris (1) alphabets and greeting, (2) family, (3), things in the classroom, (4) job , (5) part of body dan sebagainya, yang mana tema-tema tersebut dibelajarkan ditinjau dari sudut aspek kebahasaan yaitu, listening, reading, speaking dan writing.
  • Bahasa Inggris sama halnya dengan Bahasa Indonesia adalah merupakan alat komunikasi yang mengandung beberapa sifat yaitu sistemik , manasuka, ujar, manusiawi, dan komunikatif .
  1. Disebut sistemik karna bahasa merupakan sebuah sistem yang terdiri dari sistem bunyi dan sistem makna.
  2. Disebut ujaran karna dalam bahasa yang terpenting adalah bunyi, karna walaupun ada yang ditemukan dalam media tulisan tapi pada akhirnya dibaca dan menimbulkan bunyi. 
  3. Disebut manusiawi karna bahasa ada jika manusia masih ada dan memerlukannya.
  4. Sehingga pembelajaran bahasa khususnya Bahasa Inggris harus dikembalikan sebagai pembelajaran bahasa yang manusiawi.

English Learning Approach :
  1. Pendekatan komunikatif berdasarkan teori bahasa adalah suatu sistem untuk mengekspresikan suatu makna, yang menekankan fasa dimensi semantik dan komunikatif daripada ciri-ciri gramatikal bahasa. Oleh karna itu yang perlu ditonjolkan adalah interaksi dan komunikasi bahasa, bukan pengetahuan tentang bahasa.
  2. Pendekatan whole language pada pembelajaran bahasa ( Routman, 1991). Whole language adalah pendekatan pengajaran bahasa secara utuh tidak terpisah-pisah (Edelsky, 1991 ; Froese, 1990; Goodman, 1986; Weaver , 1992) . Pendekatan whole language didasari oleh paham kontruktifisme yang menyatakan bahwa anak dapat mengkonstruksikan sendiri strutur kognitifnya berdasarkan pengalaman yang didapatkannya melalui peran aktif dalam belajar secara utuh (whole) dan (integrated) terpadu. (Robert, 1996). Komponen whole language adalah (1) Reading alloud, yaitu kegiatan membaca yang dilakukan guru kepada siswanya. (2) Jurnal writing yaitu suatu kegiatan menulis jurnal yang memberikan siswa mencurahkan perasaannya tentang kegiatan belajar dan hal ikwal yang ada hubungannya dengan pembelajaran serta sekolah dalam bentuk tulisan. (3) Sustained silent reading, yaitu kegiatan membaca dalam hati. (4) Guided reading, yaitu kegiatan membaca terbimbing, (5) Guded Writing, yaitu kegiatan pembelajaran menulis terbimbing, (6) Independen reading, yaitu kegiatan membaca bebas sesuai bacaan yang siswa gemari. (7) Independent writing yaitu kegiatan menulis bebas sehingga siswa dapat berfikir kritis dalam menganalisa obyek atau hal yang ia tulis.
  3. Pendekatan ketrampilan proses diidentifikasi sebagai pendekatan yang memberi kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk terlibat secara aktif dan kreatif dalam proses pemerolehan bahasa. Yang pendekatan ini dijiwai oleh dua pendekatan yaitu dengan pendekatan CBSA.
English Learning Method :
  1. Metode kolaboratif adalah suatu cara membelajarkan Bahasa Inggris yang menggabungkan berbagai pendekatan dan metode secara terkolaborasi dan spontanitas sesuai suasana belajar. Artinya pengalaman belajar yang menyenangkan, terstruktur dan bertanggung jawab. Posisi guru adalah teman mereka yang bertindak sebagai pemandu kegiatan. Dan bila perlu dan mungkin siswa yang bertindak sebagai pemandu dan posisi kita adalah teman bermain mereka.
  2. Media interaktif merupakan sebuah objek benda yang dapat otak atik oleh siswa berdasarkan unsur kebahasaan. Media tersebut akan disebutkan dengan kata, ditulis menjadi sebuah rangkaian kalimat yang dapat diucapkan dan didengar oleh yang lain. Dari sebuah benda dapat dibuat suasana interaktif yang melibatkan seluruh panca indra siswa.

Komentar

  1. bahasa inggris merupakan salah satu bahasa dunia, banyak dari manusia mempelajari bahasa tersebut.

    pengenalan bahasa inggris sejak usia dini harus dikondisikan sedemikian rupa agar anak didik terkesan dan tertarik dengan bahasa tersebut.
    akan tetapi pada kenyataannya tidak sedikit siswa siswi di sekolah yang menjadikannya sebuah momok mata pelajaran selain matematika. mereka menganggap bahwa bahasa inggris itu sulit dipahamai, minat mereka kurang deng mata pelajaran tersebut.. kenapa ini bisa terjadi..?
    banyak faktor yang menyebabkan itu semua diantaranya, guru yang kurang berkompeten akan pelajaran tersebut sehingga siswa tidak ada ketertarikan, metode pengajaran guru yang kurang pas ketika menyampaiakan.

    yuk kita cari solusi dari permasahan di atas..?

    BalasHapus
  2. Pembelajaran bahasa pada anak Sekolah Dasar pada dasarnya memang baru pada tahap pengenalan belum sedalam ketika anak SMA karena disini anak baru mengenal bahasa. Untuk metode pembelajaran yang dilakukan oleh guru dalam pengajaran bahasa inggris sangatlah beragam guru bisa menggunakan metode yang membuat anak paham dan tidak terkesan membosankan, supaya materi yang kita berikan kepada murid dapat sampai dan berkesan. Karena tidak mudah dalam belajar bahasa harus sabar dan butuh ketelatenan dalam menjelaskan kepada peserta didik.
    Artika Kurniasari 18.0405.0009

    BalasHapus
  3. Sangat menambah wawasan, jadi mempunyai gambaran tentang bagaimana nanti memberikan pelajaran bhs inggris kepada peserta didik. Mengingat bahasa inggris ini jadi bhs yg penting krn merupakan bahasa internasional yg paling sering digunakan, dan banyak manfaatnya jk bs menguasai bhs inggris salah satunya memudahkan mencari informasi yg lebih luas. Dan sangat setuju sekali bahwa utk pembelajaran bhs inggris ini yg ditonjolkan adalah interaksi dan komunikasi bahasa, bukan pengetahuan tentang bahasa.

    BalasHapus
  4. Menurut saya... pembelajaran bahasa Inggris di sekolah dasar sangat penting dan perlu...karena bahasa Inggris ini menjadi bahasa internasional...di sekolah dasar mapel bahasa Inggris menjadi dasar/fondasi pengenalan anak tentang bahasa asing disamping itu anak usia SD lebih mudah untuk menerima pembelajaran misal untuk menghafal kosa kata dll... meskipun terkadang masih ada anak yg merasa kesulitan dengan mapel ini...naah dengan adanya model pendekatan dan media yg memadahi guru akan lebih mudah mengajari anak bahasa Inggris... seorang guru bahasa Inggris dituntut untuk bisa menggunakan media teknologi dalam melaksanakan pembelajaran yg inovatif...dengan demikian pembelajaran dapat dikemas dengan lebih menarik dan sesuai dengan perkembangan zaman, sehingga peserta didik termotivasi untuk belajar dan mampu meningkatkan kompetensi nya

    BalasHapus
  5. terimakasih atas ilmu yang diberikannya. jadi pembelajaran bahasa inggris itu dalam tingkatan anak sd memang penting karena ketika dalam tingkatan sd bisa memulai dari hal yang kecil seperti yang dikatakan tadi mulai dari mengenal huruf dan lain lain. kemudian nanti ketika sudah ke naik jenjang selanjutnya maka anak akan terus menambah pembelajarannya.

    BalasHapus
  6. Terimakasih sangat bermanfaat. Seperti yang telah dijelaskan bahwa mengajari anak anak sekolah dasar mengenai pembelajaran bahasa inggris seperti memperkenalkan anak dengan bahasa jadi tahap anak dalam belajar bahasa inggris disini adalah pengenalan.jadi guru harus bisa sekreatif mungkin mengajarkan anak sekolah dasar. Dengan mengajarkan pentingnya dan manfaat belajar bahasa inngris sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Pembelajaran yang dilakukan dapat dengan menggunakan media vidio sehingga anak dengan mudah mengerti apa yang dibicarakan atau dengan gambar gambar lalu disajikan kata kata dalam bahasa inggris, bisa juga menggunakan lagu yang mudah dipahami oleh anak anak yang dilafalkan berulang ulang sehingga anak tanpa perlu menghafal dengan keras pun dapat mengerti bahasa inggris. Jadi pembelajaran dapat diterima dengan mudah dan menyenagkan bagi anak anak sekolah dasar
    Sulastri 18.0405.0006

    BalasHapus
  7. Trimakasih pak ilmunya, dan memang betul bahasa inggris membutuhkan pembiasaan dan penerapan,

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONDITIONAL SENTENCE

PASSIVE VOICE

TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN